Oleh: Umar Hidayat
Seperti apa pun warna hidup yang Tuhan berikan kepada seorang hamba,
tak luput dari yang namanya ujian.
Bersabarlah sang hamba, atau menjadi kufur dan durhaka.
Dari sudut pandang teori, semua orang yang beriman mengakui itu.
Sangat memahami bahwa susah dan bahagia itu sebagai ujian.
Tapi, bagaimana kalau ujian itu berwujud dalam kehidupan nyata. Mampukah?
Tuhan begitu sayang kepada hambaNya.
Meskipun sering kita beranggapan saat kita ditimpa kesusahan maka kita sedang menerima peristiwa alam atau cobaan dari Allah.
Jarang sekali kita menyampaikan bahwa nikmat yang diberikan Tuhan itu bahwasanya juga merupakan ujian dari Allah.
Ada diantara kita yang sanggup menghadapi ujian itu dan ada pula yang tegar dan sabar menghadapinya.
Selalu ada jalan keluar bagi hamba yang sabar, Kata Syaikh DR. Aidh Bin Abdullah Al Qarni. Suatu duduk perkara itu kalau menyempit, maka tabiatnya ia menjadi meluas.
Jika tali ditarik keras-keras, ia akan terputus.
Jika malam semakin gelap, mengambarkan akan muncul fajar. Itulah sunnah kehidupan yang sudah dan terus berlaku.
Itulah nasihat yang niscaya terjadi.
Maka, relakanlah jiwamu untuk mendapatkan kondisinya.
Karena, sesudah kehausan niscaya akan ada air.
Setelah demam isu semi akan tiba demam isu penghujan.
Kita harus berpengaruh menjalani setiap adegan yang yang menjadi ketentuan Nya.
Banyak pelajaran yang sanggup kita petik dengan hadirnya ujian. Banyak nasihat yang meruah bila kita sanggup bersabar dalam menjalaninya.
Akan ada pahala besar yang sudah menanti di nirwana Nya kelak.
Insya Allah
0 Response to "Kata Bijak Oase Dakwah Penyejuk Hati Penggugah Jiwa"
Posting Komentar